kilasbogor.com—Jumat, 27 Juli 2018 Mahasiswa dan warga masyarakat bersama-sama membuat Pupuk Kompos Cair, Desa Wirajaya kecamatan Jasinga. Hal ini guna untuk menambah kemampuan warga dalam pembuatan pupuk kompos cair tegas Ilham Zein selaku ketua KKN Wirajaya.
“Pertama kali diadanya pupuk cair di desa Wirajaya bagus sekali dan mudah mudah itu bisa berkembang kedepannya” ujar Bapak Herman selaku ketua RT.
Pembuatan pupuk kompos cair ini diadakan karena pengamatan mahasiswa saat kkn dimulai dimana masih banyak sampah organik yang tidak dimanfaatkan dengan baik seperti sisa sayuran dan sampah daun kering lalu terdapat pupuk kandang yang belum maksimal dalam pemanfaatannya dan penggunaan pupuk kimia yang berdampak pada kesuburan tanah maka dengan memanfaatkan bahan yang ada seperti pupuk kandang, sisa bahan organik dari warga setempat, air kelapa yang sudah tua, air cucian beras dan tambahan gula merah serta cairan EM4. Cara pembuatannya dengan pupuk kandang kurang lebih 20 kg dan sisa bahan organik seperti sayuran dan daun kering di potong hingga sekecil mungkin kurang lebih 20 kg di gabungan di dalam tong besar setelah itu campuran semua cairan yg sudah ada yaitu 1 liter EM4 yang dicampur 10 liter air bersih, 1 liter cucian air beras, 1 liter larutan gula merah dan 1 liter air kelapa yg sudah tua setelah itu diaduk dan dimasukkan ke dalam tong sampai tahap akhir penutupan tong hingga rapat dan tunggu lebih dari 10 hari setelah itu pupuk kompos cair dapat digunakan oleh warga untuk pertanian di desa Wirajaya.
Setelah pembuatan pupuk ini akan dilanjutkan oleh warga setempat untuk dikembangkan kembali hingga mengurangi penggunaan pupuk kimia.