Penggunaan Gadget Secara Berlebihan, Berbahaya Bagi Anak Hingga Orang Tua
Kota Bogor – Perkembangan teknologi yang semakin pesat sehingga mempengaruhi cara berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari dengan menggunakan jejaring sosial untuk berinteraksi secara intensif di dunia maya. Pasalnya, beberapa orang tidak bisa lepas dari gadget dan terlalu berlebihan dalam menggunakan gadget tanpa berpikir apa yang dilakukan dapat berdampak negatif.
Perusahaan K-link International melalui programnya ‘K-link Care Foundation’ terus menerus mensosialisasikan dampak negatif yang disebabkan oleh penggunaan gadget secara berlebihan. Dengan demikian, K-link International mengadakan seminar diberbagai kota di seluruh Indonesia yang tersebar di 34 provinsi, kota maupun kabupaten dari Aceh hingga Papua dan telah memiliki sekitar 12 ribu kantor cabang.
“Ternyata penggunaan gadget sangat berdampak terhadap psikologi anak dimasa pertumbuhan dan di zaman now ini, bukan hanya berdampak buat anak-anak saja tapi sudah masuk kedalam kategori pria wanita dewasa yang sehari-harinya tidak jauh dari gadget,” kata member K-link International, Iwan Bahagia saat dihubungi melalui pesan whatsapp, Kamis (13/9/2018).
Menurut Iwan, dampak gadget bisa berdampak positif dan negatif tergantung dari pemakaiannya. Alhasil, dampak jangka panjang penggunaan gadget bisa berakibat kepada melemahnya sel-sel syaraf yang ada di otak. Tidak hanya itu, yang paling berbahaya, ternyata jika sudah mengalami kecanduan, gadget bisa lebih berbahaya dibandingkan dengan penggunaan narkoba.
“Rata-rata dari para audiens yang mengikuti seminar sangat antusias dan menyambut baik acara seperti itu. Sehingga, mereka yang sudah melek teknologi akan mengetahui dampak buruk penggunaan gadget dan mereka bisa lebih bijak dalam menggunakan gadget. Minimal mereka bisa memberi tahu keluarga dan tetangga di sekitar rumah,” pungkas Iwan. (ON)